ANALISIS KERENTANAN KAWASAN PADAT PERMUKIMAN TERHADAP BENCANA BANJIR (Studi Kasus: Kelurahan Kalibalau Kencana, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung) Bandar Lampung)

TINA, AGUS (2023) ANALISIS KERENTANAN KAWASAN PADAT PERMUKIMAN TERHADAP BENCANA BANJIR (Studi Kasus: Kelurahan Kalibalau Kencana, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung) Bandar Lampung). Strata 1 thesis, Universitas Teknokrat Indonesia.

[img] Text (full teks)
skripsi18314073.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text (abstrak)
abstrak18314073.pdf - Published Version

Download (93kB)
[img] Text (BAB I Pendahuluan)
b118314073.pdf - Published Version

Download (104kB)
[img] Text (BAB II Tinjauan)
b218314073.pdf - Published Version

Download (427kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
daftar_pustaka18314073.pdf - Published Version

Download (217kB)

Abstract

ABSTRAK ANALISIS KERENTANAN KAWASAN PADAT PERMUKIMAN TERHADAP BENCANA BANJIR (Studi Kasus : Kelurahan Kalibalau Kencana, Kecamatan Kedamaian, Bandar Lampung) Oleh Agus Tina 18314073 Banjir merupakan peristiwa yang disebabkan oleh aliran sungai besar yang menyebabkan air menggenangi dataran banjir. Bencana banjir menimbulkan ancaman bagi penduduk dan aktivitasnya Risiko bencana banjir meningkat di banyak tempat karena pembangunan dataran rendah yang intensif. Kerentanan didefinisikan sebagai kondisi sosial, ekonomi, fisik, dan lingkungan suatu komunitas atau masyarakat yang membuatnya tidak mampu menahan ancaman bahaya. Kota Bandar Lampung rawan banjir karena buruknya sistem drainase, tersumbatnya saluran air akibat banyaknya sampah, pembebasan lahan, rusaknya daerah resapan air, kurangnya ruang hijau, penyempitan saluran air akibat pemukiman penduduk dan keberadaan penduduk yang masih membuang sampah tidak pada tempat nya. Kelurahan kalibalau kencana, Kecamatan kedamaian, Bandar Lampung merupakan kawasan permukiman yang padat penduduknya dengan seringnya terjadi banjir yang membuat masyarakat tidak dapat beraktivitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kerawanan banjir berdasarkan tiga indikator yaitu ekonomi, fisik dan sosial. Kemudian menentukan kerentanan dengan menggunakan metode skoring dan pembobotan. Jenis data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh langsung di lokasi, observasi lokasi dan dokumentasi. Sedangkan data sekunder dikumpulkan dari berbagai instansi pemerintah daerah bandar lampung. Hasil penelitian ini untuk Kerentanan Ekonomi = 0,58 % yang termasuk dalam kategori sedang, Kerentanan Fisik = 1,3 % yang termasuk dalam kategori tinggi, Kerentanan Sosial = 5,66 % yang termasuk dalam kategori tinggi, indikator kerentanan total adalah sebagai 3,33 % yang termasuk dalam kategori Tinggi. Kata kunci: Banjir,Kerentana,Bandar Lampung.? ABSTRACT ANALYSIS OF THE VULNERABILITY OF DENSELY POPULATED RESIDENTIAL AREAS TO FLOODING DISASTERS (Case Study : Kalibalau Kencana Village, Peace District, Bandar Lampung) By Agus Tina 18314073 Flood is an event caused by Genre big river which causes water inundated the plains flood. Disaster flooding poses a threat for the population and its activities The risk of catastrophic flooding increased in many place due to development plain low Which intensive Vulnerability is something that condition determined by factor physique, social, economy or that process lead to increased vulnerability leading society to vulnerability is defined as the social, economic, physical, and environmental conditions of a community or society that makes it unable to withstand threat of danger. The city of Bandar Lampung is prone to flooding due to poor drainage system, blocked drains due to large amounts of waste, land acquisition, damage to water catchment areas, lack of green space, narrowing of waterways due to residential areas and the presence of residents who still throw garbage in the wrong place. Ward golden calipers, Peace District, Bandar Lampung is area settlementWhich densely populated with happens often flood Which make people can't move. Study this is intended for analyze vulnerability flood based three indicators viz economy, physique and social. Then determine vulnerability with using the scoring method and weighting. Type that data used is primary data and secondary data that obtained direct on site, site observation and documentation. Whereas data seconds collected from various government agencies the city of Lampung. The results of this study for Economic Vulnerability = 0,58 % which is included in the medium category, Physical Vulnerability = 1,3 % which is included in the high category, Social Vulnerability = 5,66 % which is included in the medium high category, the total vulnerability indicator is as 3,33 % which is included in the High category. Keywords: Flood, Vulnerability, Bandar Lampung

Item Type: Thesis (Strata 1)
Uncontrolled Keywords: Banjir,Kerentana,Bandar Lampung.
Subjects: TEKNIK SIPIL > Kalkulus
Divisions: Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > S1 Teknik Sipil
Depositing User: Asep Haikal Kurniawan S.IP., M.A
Date Deposited: 16 Oct 2023 06:53
Last Modified: 16 Oct 2023 06:53
URI: http://repository.teknokrat.ac.id/id/eprint/5005

Actions (login required)

View Item View Item