SAPUTRA, AHMAD EFENDI (2023) Pengembangan Internet of Things Untuk Untuk Monitoring Benih Padi Sebagai Upaya Untuk Mempercepat Masa Penyemaian. Strata 1 thesis, Universitas Teknokrat Indonesia.
Text (full teks)
skripsi19316066.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
|
Text (abstrak)
abstrak19316066.pdf - Published Version Download (188kB) |
|
Text (BAB I Pendahuluan)
b119316066.pdf - Published Version Download (200kB) |
|
Text (BAB II Tinjauan)
b219316066.pdf - Published Version Download (433kB) |
|
Text (Daftar Pustaka)
daftar_pustaka19316066.pdf - Bibliography Download (411kB) |
Abstract
ABSTRAK Irigasi adalah Usaha penyediaan, pengaturan, dan pembuangan air irigasi untuk menunjang pertanian yang dapat mempengaruhi hasil dari pertanian. Kondisi tanah memerlukan air dengan jumlah yang berbeda-beda tergantung dari kelembaban tanah apakah kondisi tanah tersebut kering, semi kering, lembab, atau basah. Selain itu cara yang digunakan untuk mengairi tanah pada sawah masih menggunakan cara kerja konvensional cara konvensional tersebut di lakukan dari irigasi yang mengambil secara langsung dari aliran sungai dengan menggunakan pompa ataupun pipa sehingga air akan meresap ke pori-pori tanah. Penelitian ini bertujuan untuk membuat masa percepatan masa penyemaian sesuai dengan sistem yang digunakan. Maka dibuatlah alat menggunakan sensor kelembaban tanah untuk mengukur kelembaban tanah pada media semai yang diperoleh oleh Arduino D1 dan dikirim ke port serial dengan menyiram secara otomatis, yang diterima oleh persensoran aplikasi pemantauan dengan Blynk. Selanjutnya adanya komponen pemantauan penampungan air dalam proses penyiraman dan penambahan komponen untuk mengatasi adanya hama yang menggangu pertumbuhan benih padi seperti seperti burung dan tikus dengan mengunakan komponen sensor PIR. Dari hasil penelitian tersebut usaha untuk membuat masa percepatan masa penyemaian di lakukan dengan baik dan berhasil yakni 4 hari jauh lebih cepat dengan menggunakan alat dengan nilai rata-rata 3-4% sesuai dengan nilai ketinggian benih padi menggunakan alat 21,7 cm dengan waktu penyemaian 10 hari sedangkan penyemaian dengan cara konvensional petani memerlukan waktu 14 hari untuk menghasilkan benih dengan ketinggian 21 cm, Hal tersebut yang membuat lamanya pertumbuhan pada benih yaitu kurangnya pengairan yang cukup sehingga akan mengganggu proses tumbuh kembang dari benih padi. Kata Kunci : Pengairan, Monitoring, Percepatan Penyemaian.
Item Type: | Thesis (Strata 1) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengairan, Monitoring, Percepatan Penyemaian. |
Subjects: | TEKNIK KOMPUTER (S1) > Teknik Telekomunikasi |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > S1 Teknik Komputer |
Depositing User: | Asep Haikal Kurniawan S.IP., M.A |
Date Deposited: | 13 Oct 2023 03:20 |
Last Modified: | 13 Oct 2023 03:20 |
URI: | http://repository.teknokrat.ac.id/id/eprint/4989 |
Actions (login required)
View Item |