Kombinasi Metode AHP-TOPSIS Untuk Menentukan Rekomendasi Penerima BST Pada Masyarakat Terdampak COVID-19 (Studi Kasus: Dinas Sosial Kota Metro)

Diasari, Itce (2021) Kombinasi Metode AHP-TOPSIS Untuk Menentukan Rekomendasi Penerima BST Pada Masyarakat Terdampak COVID-19 (Studi Kasus: Dinas Sosial Kota Metro). Strata 1 thesis, Universitas Teknokrat Indonesia.

[img] Text (Full Skripsi)
skripsi17311046.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only

Download (6MB) | Request a copy
[img] Text (Pendahuluan)
b117311046.pdf - Published Version

Download (904kB)
[img] Text (Abstrak)
abstrak17311046.pdf - Published Version

Download (716kB)
[img] Text (Daftar Pustaka)
daftar_pustaka17311046.pdf - Bibliography

Download (845kB)

Abstract

Pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) membawa dampak sangat luas tidak hanya pada aspek kesehatan, tetapi pada semua aspek kehidupan masyarakat. Pada aspek rumah tangga dampak pandemi COVID-19 sangat dirasakan sebagai pencari nafkah dalam rumah tangga banyak yang terancam kehilangan pekerjaan serta pendapatan tidak dapat bekerja memenuhi kehidupan rumah tangga. Melihat dampak pandemi COVID-19 tersebut maka diperlukan perlindungan sosial masyarakat akan pemenuhan kebutuhan dasar dalam bentuk Bantuan Sosial Tunai (BST). Penyaluran dana BST ini memiliki tujuan untuk meminimalisir beban pengeluaran dalam rumah tangga keluarga miskin dan rentan akan terkena dampak pandemi COVID-19. Dinas Sosial Kota Metro sebagai pelaksana penyaluran Bantuan Sosial Tunai (BST) COVID-19 di Kota Metro masih menyisakan banyak pekerjaan rumah. Belum adanya kriteria dalam menentukan calon penerima BST COVID-19 dan belum adanya metode untuk membantu menyeleksi calon penerima, serta tinggi nya angka subyektifitas yang dilakukan oleh RT dan RW setempat dalam proses pendataan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) calon penerima BST. Hingga terjadi protes dari warga yang seharusnya mendapatkan bantuan namun ternyata mereka tidak mendapatkan bantuan tersebut. Penelitian ini mengusulkan kombinasi metode AHP dan TOPSIS sebagai metode Sistem Pendukung Keputusan. AHP digunakan untuk mencari nilai bobot prioritas kriteria secara otomatis berdasarkan perhitungan matriks perbandingan berpasangan, sedangkan TOPSIS digunakan untuk menentukan perangkingan berdasarkan hasil dari Relative Closeness (RC+) untuk mencari nilai preferensi tertinggi melalui perhitungan matriks Positive Solution Ideal (PIS) dan Negative Solution Ideal (NIS). Penelitian ini menghasilkan nilai preferensi tinggi 0,7372 dan paling rendah 0,4221 dengan nilai Consistency Ratio (CR) sebesar 0,09807. Kata Kunci: COVID-19, BST, Sistem Pendukung Keputusan, AHP, TOPSIS

Item Type: Thesis (Strata 1)
Uncontrolled Keywords: COVID-19, BST, Sistem Pendukung Keputusan, AHP, TOPSIS
Subjects: SISTEM INFORMASI (S1) > Pengambilan keputusan
SISTEM INFORMASI (S1) > Pengambilan keputusan
Divisions: Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer > S1 Sistem Informasi
Depositing User: Asep Haikal Kurniawan S.IP., M.A
Date Deposited: 05 Jan 2022 03:18
Last Modified: 05 Jan 2022 03:18
URI: http://repository.teknokrat.ac.id/id/eprint/3293

Actions (login required)

View Item View Item